maaf, saya tulis disini...
sedih jika tau ternyata kita diperlakukan berbeda oleh seseorang yang telah kita anggap saudari sendiri, bahkan lebih.
Apalagi jika tau kalo kita diperlakukan berbeda hanya karena kita berkecimpung dalam lingkungan yang menurut saya hanya beda nama, namun satu tujuan.
Kenapa??
Bukankah kita sama-sama ingin memuliakan dan menyebarluaskan agama Allah?? Bukankah kita sama-sama ingin mengajak orang lain dalam kebaikan??
"loh, dia kan anak X, bukan Y.." begitu katamu. "dia kan masih baru.."
ukhtifillah, sungguh hancur hati ini saat mendengarnya. Dulu, saat saya ingin masuk ke lingkunganmu, kamu bilang 'belum saatnya..'
Saya hanya tak ingin berdiam diri saja. Juga bukankah dulu kamu mendukung saat saya cerita saya diminta untuk bergabung dengan mereka??
kenapa??
tidak inginkah kamu kalau kita berjalan bersama di jalan cinta para pejuang??
mungkin saya memang orang asing,
mungkin saya memang anak baru,
mungkin saya memang kecil,
mungkin memang ilmu saya tak seberapa,
tapi saya juga ingin belajar,
tapi saya juga ingin bermanfaat bagi orang lain,
tapi saya juga ingin memesan tempat saya di surga kelak,
tapi saya juga ingin disayang Allah,
lalu kedekatan kita yang selama ini, yang saya kira ukhuwah..kamu anggap apa?
bukankah dasar ukhuwah itu adalah iman dan taqwa pada Allah?
bukankah ukhuwah itu akan melahirkan kasih sayang yang mendalam, cinta, pengorbanan, penghormatan, dan saling percaya??
bukankah ukhuwah itu harus saling mengenal, memahami, menolong dan menanggung beban?
lalu kenapa harus dibedakan??
jika saja kamu mengerti betapa saya ingin mempunyai dan merasakan mempunyai keluarga disini, meski itu bukan keluarga karena ikatan darah..
namun keluarga yang telah dipereratkan oleh Allah dalam jalinan yang dinamakan ukhuwah.
sedih jika tau ternyata kita diperlakukan berbeda oleh seseorang yang telah kita anggap saudari sendiri, bahkan lebih.
Apalagi jika tau kalo kita diperlakukan berbeda hanya karena kita berkecimpung dalam lingkungan yang menurut saya hanya beda nama, namun satu tujuan.
Kenapa??
Bukankah kita sama-sama ingin memuliakan dan menyebarluaskan agama Allah?? Bukankah kita sama-sama ingin mengajak orang lain dalam kebaikan??
"loh, dia kan anak X, bukan Y.." begitu katamu. "dia kan masih baru.."
ukhtifillah, sungguh hancur hati ini saat mendengarnya. Dulu, saat saya ingin masuk ke lingkunganmu, kamu bilang 'belum saatnya..'
Saya hanya tak ingin berdiam diri saja. Juga bukankah dulu kamu mendukung saat saya cerita saya diminta untuk bergabung dengan mereka??
kenapa??
tidak inginkah kamu kalau kita berjalan bersama di jalan cinta para pejuang??
mungkin saya memang orang asing,
mungkin saya memang anak baru,
mungkin saya memang kecil,
mungkin memang ilmu saya tak seberapa,
tapi saya juga ingin belajar,
tapi saya juga ingin bermanfaat bagi orang lain,
tapi saya juga ingin memesan tempat saya di surga kelak,
tapi saya juga ingin disayang Allah,
lalu kedekatan kita yang selama ini, yang saya kira ukhuwah..kamu anggap apa?
bukankah dasar ukhuwah itu adalah iman dan taqwa pada Allah?
bukankah ukhuwah itu akan melahirkan kasih sayang yang mendalam, cinta, pengorbanan, penghormatan, dan saling percaya??
bukankah ukhuwah itu harus saling mengenal, memahami, menolong dan menanggung beban?
lalu kenapa harus dibedakan??
jika saja kamu mengerti betapa saya ingin mempunyai dan merasakan mempunyai keluarga disini, meski itu bukan keluarga karena ikatan darah..
namun keluarga yang telah dipereratkan oleh Allah dalam jalinan yang dinamakan ukhuwah.
0 komentar:
Posting Komentar