Jumat, 27 Januari 2012

Aku Ingin Dicintai Karena Allah

Leave a Comment
“Jika kau mencintaiku kerana sifatku yang ceria
Menjadi semangat yang menyala di dalam hati mu
Kemudian aku bertanya
Bila keceriaan itu kelam dirundung duka
Seberapa muram cintamu kan ada?

Jika kau mencintaiku karena kecantikanku
Menyejukkan setiap mata yang memandangnya
Kemudian aku bertanya
Saat kecantikan itu memudar ditempuh usia
Seberapa pudarkah kelak cintamu padaku?

Jika kau mencintaiku karena ramah hatiku
Memberi kehangatan dalam setiap sapaanmu
Kemudian aku bertanya
Kiranya keramahan itu tertutup kabut prasangka
Seberapa mampu cintamu memendam praduga?

Jika kau mencintaiku karena cerdasnya diriku
Membuatmu yakin pada putusanku
Kemudian aku bertanya
Ketika kecerdasan itu berangsur hilang menua
Seberapa bijak cintamu tuk tetap mengharapku?

Jika kau mencintaiku karena kemandirian yang ku miliki
Menyematkan rasa bangga mu yang mengenalku
Kemudian aku bertanya
Jika di tengah itu rasa manjaku tiba menyeruak
Seberapa tangguh cintamu tuk tetap bersamaku?

Jika kau mencintaiku karena tegarnya sikapku
Menambatkan rasa kagum pada kokohnya pertahananmu
Kemudian aku bertanya
Andai ketegaran itu rapuh diterpa badai
Seberapa kuat cintamu bertahan?

Jika kau mencintaiku karena pengertian yang ku berikan
Menumbuhkan ketenangan karena kepercayaan yang ku tanam
Kemudian aku bertanya
Kelak pengertian itu tertelan oleh ego sesaat
Seberapa kau mampu mengerti cinta ini?

Jika kau mencintaiku karena luasnya danau kesabaranku
Menambah dalamnya rasa cinta semakin kau mengenalku
Kemudian aku bertanya
Mungkin kesabaran itu mencapai batas membendung kesalahanku
Seberapa besar cinta mampu memaafkan?

Jika kau mencintaiku karena keteguhan imanku
Bagai siradj yang benderang mengantarkan cahaya
Kemudian aku bertanya
Kala iman itu jatuh menurun
Seberapa berkurang akhirnya cintamu padaku?

Jika kau mencintaiku karena
Ku yang tlah kau pilih sebagai cinta yang kan kau pegang sepanjang hayat
Kemudian aku bertanya
Pun hati ini tergoncang
Seberapa mantap cinta ini tuk tetap setia?

Andai sejuta alasan tak cukup
Untuk membuat cinta ini tetap bersama diriku
Maka biar kupinta satu alasan tuk menjaga cinta ini….
Aku ingin kau cintai karena Allah..
Karena Dia kan selalu ada tuk menjaga
Maka cintaku kan tetap utuh dan setia
Hingga kelak, ku tak mampu lagi mencintaimu
Karena cintaku berpulang pada-Nya..”

  (via http://zafiruddin.blogspot.com)
Read More...

Minggu, 22 Januari 2012

Kultwit Khusyu' oleh @TeladanRasul

Leave a Comment
1)Persiapkan diri untuk sholat.Mendengarkan adzan dan mengikutinya, berdoa adzan, memperbaiki wudlu,berdoa wudlu
2). Thuma'ninah: yaitu berhenti sejenak pada setiap rukun-rukun sholat
3). Ingat kematian saat sholat.
4). Tadabbur (menghayati) ayat-ayat Quran yg dibaca saat sholat,begitu juga dzikir-dzikir dan bacaan sholat lainnya
5). Membaca ayat satu-satu.Ini juga mengantarkan kepada karena mengantarkan kpd pamahaman dan penghayatan
6). Memperindah bacaan Quran dan tartil dapat mengantarkan kepada kekhusyu'an.
7). Beranggapan bahwa saat sholat ia sedang menghadap kepada Allah
8). Memperhatikan pembatas depan sholat.Sebaiknya ketika sholat menghadap pembatas depan,sptdinding /pembatas yg polos
9).Meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri di atas dada.Imam Ahmad:tujuannya adalah agar kita menundukkan diri dihdpn Allah dgn
10). Mengarahkan pandangan mata pada tempat sujud.
11). Disunnahkan membaca ta'awwudz ketika merasakan ada gangguan konsentrasi dalam sholat
12). Bacalah cerita orang solih terdahulu bagaimana mereka berkhusyu' dalam sholatnya.
13). Berdoa dalam sholat,khususnya saat sujud.
14). Membersihkan tempat sholat dari hal-hal yg mengganggu konsentrasi seperti gambar-gambar&ornamen penggangu
15. Hindari menahan buang air besar, kecil dan angin. Hindari juga shalat saat sedang sangat mengantuk
16.Hindari sholat di tempat yang kurang rata atau kuarng bersih karena itu akan menganggu konsentrasi saat sujud.
17. Jangan tengak-tengok saat sholat atau menghadap ke atas saat shalat


Read More...

Sabtu, 21 Januari 2012

walimah...

Leave a Comment
besok murobbi saya nikaaaahh…
ahahahaaa :D senang sekali lah saya (tapi rada khawatir juga, gimana kalo setelah menikah, kelompok liqo’ saya dipindah ke murobbi lain??)

beberapa kali ikut syuro’ panitia nikahan, barulah saya tau kalo melaksanakan akad dan walimah itu banyak yang harus diurus, banyak yang harus disamakan persepsinya..
sebut saja, kita hendak melaksanakan walimah islami, tapi beberapa perbedaan dalam prosesi dan kebiasaan, misalnya tempat duduk undangan pria dan wanita dipisah, ga pake musik dangdutan, ga pake pawang hujan, ga pake foto prewed…mungkin akan banyak dari keluarga besar yang bertanya-tanya dan khawatir hal-hal tersebut akan menjadi pembicaraan di masyarakat karena dianggap tidak lazim, belum lagi masalah beberapa kebiasaan budaya daerah..
(tidak saya sertakan contohnya karena saya juga ga paham)

nah, itulah tugas kita..itu juga bagian dari dakwah.
bagaimana kita bisa menjelaskan hal-hal itu pada mereka, bagaimana kita bisa buat mereka mengerti…
bukankah Islam tidak pernah menyulitkan?
Read More...

Minggu, 15 Januari 2012

a confession: Syukur

Leave a Comment
Bismillahirrahmanirrahim...
Dengan ini ingin hamba tuliskan -yah, meski tanpa tulisan ini pun Engkau Maha Tahu apa yang tersirat dalam hati, Ya Allah- bahwa hamba telah (entah dengan apa) merasa begitu bersyukur dengan segala yang berikan pada hambaMu yang pembangkang ini.


Meski hampir setiap waktu hamba melakukan dosa, Engkau tetap begitu sayang pada hamba. Bila hamba coba tuliskan setiap nikmat yang Kau beri, tentulah seluruh tetes air lautan tak akan cukup bila dijadikan tintanya dan seluruh permukaan bumi inipun tak mampu dijadikan alas penulisnya. Tapi, Engkau tahu ya Allah...Engkau tahu apa yang hamba rasakan saat ini.


Begitu panjang tahun 2011 kemarin ya Allah... dan telah Kau jadwalkan perasaan hamba ini dengan segala macam rasa. Begitu berwarna (hingga hamba lupa merah atau biru), begitu ramai dengan cinta, dan begitu banyak bertabur hikmah. Ini hambaMu yang datang, Ya Allah...dengan segala kerendahan hati, kenaifan diri, keburaman qalbu...hamba datang memohon ampunanMu.
Read More...

Kamis, 12 Januari 2012

re-install

Leave a Comment
Jadi Pemirsa sekalian...laptop saya ini baru di install ulang...dan beberapa drafts tulisan yang sudah saya persiapkan untuk di release masih tersimpan (cerobohnya) di Documents kala itu...dan kalian tentu saja tahu, konsep tulisan itu ikut terformat. Hilang. Kosong.

aaaarrrgghhh!!
Dan kalian tau? salah satu partisi harddisk saya sebesar 80 GB yang berisi data-data (cukup) penting juga hilang, ga bisa terbuka...

sudah, sudah..selesaikan saja.
maap, saya hanya sedang bingung.
terima kasih.
Read More...

Sabtu, 07 Januari 2012

Kalau Kalian Ingin Menikah

Leave a Comment
by Darwis Tere Liye on Tuesday, 3 January 2012 at 14:54

1. tdk usah buat kartu undangan muahal2, sy tahu, ini urusan sekali seumur hidup, mau yg spesial, mewah, tp buat apa? sebagian besar kartu undangan itu berakhir di kotak sampah. kecuali kalau kalian tulis di kartu undangannya: ‘please, harga kartu undangan ini rp 20.000/buah, jd angpao hadiah pernikahannya minimal 10x dr itu. jadi buatlah yg elegan tp sederhana. berkelas tp murah meriah. well, tips detail soal ini, tanya sama pak tukang bikin undangan. di jakarta, di dekat tebet sana, ada pasar yg penuh ratusan loket bikin kartu undangan, tinggal pilih.

2. tdk usah pakai musik2 yg aneh2. sy tahu, undangan nanti bengong kalau tdk ada hiburan. hanya saja, terserah, apakah kalian mau lbh ramai dihadiri penghuni langit atau penghuni bumi? musik gamelan, boleh. tradisional boleh. nasyid yg simpel boleh (karena ada juga nasyid yg kencang2, mengganggu). lagu jazz juga boleh. tp jangan pernah dangdutan, organ tunggal dgn penyanyi2 seksi—ada juga jazz dgn penyanyi berpakaian tak sopan. musik arab? jelas tdk boleh kalau pakai penari perut. ngerti kan? arab tdk otomatis islami.

3. tdk usah pakai foto pre-wedding segala. tdk usah deh. nanti sj, foto post-wedding. sebenarnya buat apa sih foto pre-wedding? sy coba buka kamus tebal, melongok buku2, website, tdk ada alasan kokoh kenapa foto pre-wed harus ada. buat kenangan? hehe, ini argumen lucu sekali—terserah deh kalau ada yg tdk ketawa dan tetap ngotot pre-wed.

4. pawang hujan. aduh, celaka urusan. seperti tdk punya Tuhan. di hari pernikahan yg mengharap berkah, kalian malah menugaskan orang komat-kamit baca mantera mengusir hujan—biar undangan bisa datang kinclong gitu. bagus betul. jika kalian membenci hujan, maka kalian membenci kitab suci—cek ayat2nya dlm kitab suci. ingatkan seluruh keluarga, jangan pernah pakai pawang hujan.

5. menyebut2 kebanggaan, gelar, peristiwa dll dalam prosesi pernikahan. ada saja pernikahan yg menghabiskan 10 menit utk membacakan CV pengantin. sy pikir tdk perlu, karena itu tdk ada relevansinya dgn akan selanggeng apa pernikahan kita.

6. terakhir, tentu sj, jangan bermewah2. sy tahu, pernikahan itu milik keluarga. ada keinginan orang tua, ada ambisi orang tua. tp berusahalah utk di-rem. karena eh karena, yg paling penting dr sebuah pernikahan adalah pengharapan. apa itu pengharapan? doa. doa2 yg dipanjatkan. ketika doa itu berpilin ke atas, menyatu, maka semoga berbuah keluarga yg baik2, keturunan yg baik2. please deh ah, kalau nikahnya sj sdh mewah2, hasil korupsi pula—atau uang tdk jelas, bagaimanalah akan melahirkan generasi berikutnya yg baik?


nah, silahkan. mau dituruti atau tdk sarannya. bebas.
Read More...